Waspada Penipuan Mengatasnamakan Undian Badai Emas Pegadaian
jpnn.com - JAKARTA - PT Pegadaian mengimbau masyarakat agar cermat dan waspada terhadap dugaan modus penipuan yang mengatasnamakan Undian Badai Emas Pegadaian yang tersebar di media sosial.
Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian Yudi Sadono mengatakan bahwa saat ini Pegadaian tidak memiliki program Undian Badai Emas maupun lainnya.
Untuk mengantisipasi adanya korban tindak pidana penipuan, maka Pegadaian meminta masyarakat agar tidak mudah percaya dengan hadiah undian, apalagi mentransfer uang secara gegabah.
“Dari laporan yang kami terima, pelaku telah membuat beberapa akun media sosial dengan mengatasnamakan program Undian Badai Emas Pegadaian," kata Yudi.
Dia menjelaskan bahwa pelaku menghubungi korban melalui direct message dengan mengirimkan pesan iming-iming hadiah dan mengarahkan untuk klik link dari apk tertentu.
"Setelah itu korban diminta mentransfer sejumlah uang untuk menebus hadiah tersebut," jelas Yudi.
Sebagai informasi, Pegadaian saat ini hanya melaksanakan Program Undian Pegadaian Poin 2023 dan bukan program Undian Badai Emas Pegadaian serta program undian lainnya.
Pemenang Undian Pegadaian Poin 2023, tidak akan dipungut biaya apa pun karena pajak hadiah ditanggung oleh Pegadaian.
Pegadaian mengimbau masyarakat mewaspadai penipuan mengatasnamakan Undian Badai Emas Pegadaian.
- Pegadaian 123 Go! Bersiap Meluas dengan Bank Emas
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Soal Dugaan Penipuan Bisnis Berlian, Reza Artamevia Beri Penjelasan Begini
- Ajak IM Bisnis Berlian & Janjikan Untung Rp 21,3 Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi
- Istri Polisi di Palangka Raya Menipu 2 Orang Mencapai Rp 315 Juta